Senin, 13 Desember 2010

Cara unik berburu monyet



Teman-teman, ada artikel menarik tentang teknik berburu monyet di hutan-hutan Afrika.
Caranya unik.
Sang pemburu hanya menggunakan botol kaca/stoples berleher panjang dan sempit.
Stoples itu diisi kacang yang telah diberi aroma. Tujuannya, untuk mengundang monyet-monyet datang. Kemudian, setelah diisi kacang, stoples-stoples itu “ditanam” dalam tanah pada sore hari.

Para pemburu hanya menyisakan mulut stoples, yang dibiarkan terbuka atau tanpa tutup. Keesokan harinya, mereka akan mendapatkan banyak monyet yang tangannya terjebak di dalam botol, tak bisa dikeluarkan! Kok, bisa? Ah tentu kita sudah tahu jawabannya.

Monyet-monyet itu tertarik dengan aroma yang keluar dari setiap botol. Mereka mengamati, kemudian memasukkan tangan untuk mengambil kacang-kacang yang ada di dalamnya. Akan tetapi karena menggenggam kacang, monyet-monyet itu tidak bisa menarik keluar tangannya.
Selama mempertahankan kacang-kacang yang ada di dalam genggamannya, selama itu pula mereka “terjebak”. Dan stoples itu terlalu berat untuk diangkat. Jadi, mereka tidak bisa pergi kemana-mana!

Kita bisa tertawa melihat tingkah monyet-monyet itu. Akan tetapi, tanpa sadar, mungkin kita juga sedang menertawakan diri sendiri. Mungkin ada di antara kita, yang menggenggam erat setiap permasalahan yang kita miliki.

Juga, sering dendam dan tak mudah memberi maaf. Yah, mulut mungkin saja berkata “ikhlas”, namun bara amarah masih ada di dalam dada! Kita tak pernah bisa melepasnya.
Bahkan bisa jadi, kita bertindak “bodoh”, membawa stoples-stoples itu ke mana pun kita pergi.
Dengan beban seberat itu, kita berusaha untuk terus berjalan. Teman-teman, sebenarnya kita bisa selamat dari “penyakit” hati jika sebelum tidur kita mau melepas semua rasa tidak enak terhadap siapa pun yang berinteraksi dengan kita.
Dengan begitu, kita akan mendapati hari esok begitu cerah dan menghadapinya dengan senyum.
Dan, kita pun tahu, “surga” itu diperuntukkan untuk orang-orang yang hatinya bersih…

Tidak ada komentar:

Posting Komentar