Minggu, 26 Desember 2010

Keterikatan akan hal yang sepele

Inilah kisah yang diceritakan oleh sang Guru kepada murid-muridnya untuk menunjukkan kerugian yg dapat diakibatkan oleh keterikatan akan suatu hal yg sepele, dalam diri orang-orang yang telah kaya dalam rahmat hidup batin:

Pada suatu ketika seorang desa berjalan melewati sebuah gua di pegunungan, persis pada waktu gua itu menampakkan keajaiban-keajaibannya yang jarang tampak, kepada semua orang yang ingin memperkaya diri mereka dengan harta yang ada di dalamnya. Ia masuk kedalamnya dan melihat gunung emas dan batu-batu berharga. Dengan tergesa-gesa ia memasukkannya kedalam kantung yang ada di punggung keledainya, karena ia tahu dari legenda gua, bahwa gua itu hanya akan terbuka dalam jangka waktu yang sangat terbatas. Maka harta itu harus diambil dengan tergesa-gesa.
Keledai itu penuh dengan muatan dan ia kembali dengan kegembiraan besar karena nasibnya yang begitu baik. Disaat ia akan berangkat kembali kerumah, ia ingat bahwa tongkatnya ketinggalan di gua. Maka iapun kembalimasuk kedalam gua guna mengambil tongkatnya. Tibalah waktu bagi gua untuk menghilang, dan dengan demikian juga orang itu ikut menghilang bersama gua itu tanpa pernah muncul kembali lagi.

# Kalau burung pipit membuat sarangnya di hutan, sarang itu hanya akan menempati sebuah ranting. Kalau rusa memuaskan dahaganya di sungai, ia minum tak lebih daripada yang dapat ditampung oleh perutnya
……………Kita mengumpulkan barang, karena hati kita kosong……………

Tidak ada komentar:

Posting Komentar