Rabu, 22 Desember 2010

Saat seseorang mencintai kamu

Saat seseorang mencintai,
Kamu...
Tidak bisa memberikan alasan mengapa
ia
mencintaimu...
Dia hanya tau, dimata dia,kamulah satu
satunya...


Seseorang yang mencintai kamu...
Sebenarnya selalu membuatmu
marah /gila/jengkel / stres...
Tapi ia tidak pernah tau hal bodoh apa yg sudah ia
lakukan...
Karna semua yang ia lakukan adalah
untuk kebaikanmu


Seseorang yang mencintai kamu...
Jarang memujimu, tetapi di dalam
hatinya kamu
adalah yg terbaik.
Hanya ia yang tau.


Seseorang yang mencintai kamu
Akan marah-marah atau mengeluh jika...
Kamu tidak membalas pesannya atau
telpnya..
Karna ia peduli dan ia tidak ingin
sesuatu terjadi
ke kamu..
Seseorang yang mencintai kamu..
Hanya menjatuhkan air matanya
dihadapanmu...
Ketika kamu mencoba untuk menghapus
airmatanya..
Kamu telah menyentuh hatinya...
Dimana hatinya selalu berdegup
berdenyut /bergetar untuk kamu...


Seseorang yang mencintai kamu...
Akan mengingat setiap kata yg kamu
ucapkan...
Bahkan yang tidak sengaja dan ia akan
selalu..
Menggunakan kata2 itu tepat waktunya..


Seseorang yang mencintai kamu...
Tidak akan memberikan janji apapun
dengan
mudah..
karna ia tidak mau mengingkari janjinya..
Ia ingin kamu untuk mempercayainya
dan ia ingin..
memberikan hidup yang paling bahagia
dan aman
selama lamanya.


Seseorang yang mencintai kamu...
Mungkin tidak bisa mengingat
kejadian /kesempatan istimewa...
Seperti perayaan hari ulang tahunmu...
Tapi ia tau bahwa setiap detik yang ia
lalui...
Ia mencintai kamu, tidak peduli hari
apakah hari
ini...


Seseorang yang mencintai kamu...
Tidak mau berkata aku mencintaimu
dengan
mudah...
Karna segalanya yang ia lakukan untuk
kamu
adalah...
Untuk menunjukkan bahwa ia siap
mencintaimu...
Tetapi hanya ia yang akan mengatakan
kata I Love
You pada situasi yang spesial...
Karna ia tidak mau kamu salah
mengerti...
Dia mau kamu mengetahui bahwa ia
mencintai
dirimu...


Seseorang yang benar2 mencintai
kamu...
Akan merasa bhw sesuatu harus dikatakan
sekali
saja...
Karna ia berpikir bahwa kamu telah
mengerti
dirinya...
Jika berkata terlalu banyak...
Ia akan merasa bahwa tidak ada yang
akan
membuatnya bahagia / tersenyum...


Seseorang yang mencintai kamu...
Akan pergi ke airport untuk menjemput
kamu...
Dia tidak akan membawa seikat mawar...
Dan memanggilmu sayang seperti yang
kamu
harapkan.
Tetapi, ia akan membawakan kopermu
dan
menanyakan...
Mengapa kamu menjadi lebih kurus
dalam waktu 2
hari??
Dengan hatinya yang tulus...


Seseorang yg mencintai kamu...
Tidak tahu apakah ia harus menelponmu
ketika
kamu marah...
Tetapi ia akan mengirimkan pesan
setelah
beberapa jam...
Jika kamu menanyakan : mengapa ia
telat
menelepon...??
Ia akan berkata : Ketika kamu marah
penjelasan
dari dirinya semua hanyalah sampah.
Tetapi,ketika kamu sudah tenang...
Penjelasannya baru akan benar-benar
menyejukan
hati.


Seseorang yang mencintaimu...
Akan selalu menyimpan semua benda
yang telah
kamu berikan...
bahkan kertas kecil bertuliskan 'I LOVE U '
ada di
dalam dompetnya...


Seseorang yg mencintaimu...
jarang mengatakan kata-kata manis...
Tapi kamu tau, 'kecupannya' sudah
menyalurkan
semua......


Seseorang yang mencintai kamu...
Akan selalu berusaha membuatmu
tersenyum...
Dan tertawa walau terkadang
caranya membingungkanmu...


Seseorang yang mencintai kamu...
Akan membalut hatimu yang pernah
terluka dan
menjaganya dengan setulus hati...
Agar tidak terluka lagi...
Dan ia akan memberikanmu yang terbaik
walau
harus menyakiti hatinya sendiri...


Seseorang yang mencintaimu...
Akan rela melepaskanmu pergi bila
bersamanya
kamu tidak bahagia...
Dan ia akan ikut bahagia walau kamu
yang
dicintainya bahagia bersama orang lain...


Mencari Kebahagiaan

Ada suatu cerita inspiratif :

Suatu saat di suatu zaman, terdapat kucing yang hebat dan terkenal. Dia hidup di tengah kesuksesan sang kucing. Namun kucing ini merasa tak bahagia, lalu dia bertanya-tanya ke seluruh penjuru dunia untuk tahu resep/ secret utk meraih kebahagiaannya. Kucing ini ingin mencari tahu dimana letak kebahagiaannya. lalu ada teman kucing tersebut mengatakn bahwa kebahagiaan terbesarnya ada di ekornya, Jika ia mengigit ekornya, maka kebahagiaan terbesarnya akan dia peroleh sepanjang hidupnya. Lalu...
tentu saja kucing tersebut segeralah mencari sejuta cara utk mengigit ekornya yg ad di belakang tubuhnya, Dia berlari-lari sepanjang hari, sepanjang minggu, sepanjang bulan, dst. dia terus mengejar ekornya sndr utk menggapai kebahagiaanya...Namun dia gagal terus sampai dia bertemu kucing tua yg bijak. kucing tua bijak ini hanya mengatakan kepada kucing ini.
" Mengapa kau mengejar kebahagiaanmu yang sudah selalu menemanimu di setiap saat??, dimanapun, kapanpun kebahagiaanmu selalu dekat dengan dirimu, dia menempel dengan dirimu, kebahagiaanmu selalu menyertaimu karena terletak di ekormu kan...."


Manusia seringkali seperti ini termasuk saya. Saya sering mengejar kebahagiaan dengan cara saya sendiri, tanpa sadar apa arti kebahagiaan, tanpa tau bersyukur akan sekitar kita, tanpa tau kebahagiaan saya ada di sekitar saya, dan kadangkala menemani kita terus....Beryukurlah teman. Kebahagiaanmu seringkali di sekitarmu, tak perlu dikejar lagi, hanya perlu kesadaran dan berysukur dengan apa yg ada di sekitar kita.....

Operator telepon

Waktu saya masih amat kecil, ayah sudah memiliki telepon di rumah kami. Inilah telepon masa awal, warnanya hitam, di tempelkan di dinding, dan kalau mau menghubungi operator, kita harus memutar sebuah putaran dan minta disambungkan dengan nomor telepon lain. Sang operator akan menghubungkan secara manual.

Dalam waktu singkat, saya menemukan bahwa, kalau putaran di putar, sebuah suara yang ramah, manis, akan berkata : "Operator". Dan si operator ini maha tahu.

Ia tahu semua nomor telepon orang lain!
Ia tahu nomor telepon restoran, rumah sakit, bahkan nomor telepon toko kue di ujung kota.

Pengalaman pertama dengan sang operator terjadi waktu tidak ada seorangpun dirumah, dan jempol kiri saya terjepit pintu. Saya berputar putar kesakitan dan memasukkan jempol ini kedalam mulut tatakala saya ingat .... Operator!!!

Segera saya putar bidai pemutar dan menanti suaranya.
" Disini operator..."
" Jempol saya kejepit pintu..." kata saya sambil menangis. Kini emosi bisa meluap, karena ada yang mendengarkan.
" Apakah ibumu ada di rumah ? " tanyanya.
" Tidak ada orang "
" Apakah jempolmu berdarah ?"
" Tidak , cuma warnanya merah, dan sakiiit sekali "
" Bisakah kamu membuka lemari es? " tanyanya.
" Bisa, naik di bangku. "
" Ambillah sepotong es dan tempelkan pada jempolmu..."

Sejak saat itu saya selalu menelpon operator kalau perlu sesuatu.

Waktu tidak bisa menjawab pertanyaan ilmu bumi, apa nama ibu kota sebuah Negara, tanya tentang matematik. Ia juga menjelaskan bahwa tupai yang saya tangkap untuk dijadikan binatang peliharaan , makannya kacang atau buah.

Suatu hari, burung peliharaan saya mati.
Saya telpon sang operator dan melaporkan berita duka cita ini.

Ia mendengarkan semua keluhan, kemudian mengutarakan kata kata hiburan yang biasa diutarakan orang dewasa untuk anak kecil yang sedang sedih. Tapi rasa belasungkawa saya terlalu besar. Saya tanya : " Kenapa burung yang pintar menyanyi dan menimbulkan sukacita sekarang tergeletak tidak bergerak di kandangnya ?"

Ia berkata pelan : " Karena ia sekarang menyanyi di dunia lain..." Kata - kata ini tidak tau bagaimana bisa menenangkan saya.

Lain kali saya telpon dia lagi.
" Disini operator "
" Bagaimana mengeja kata kukuruyuk?"

Kejadian ini berlangsung sampai saya berusia 9 tahun. Kami sekeluarga kemudian pindah kota lain. Saya sangat kehilangan " Disini operator "

Saya tumbuh jadi remaja, kemudian anak muda, dan kenangan masa kecil selalu saya nikmati. Betapa sabarnya wanita ini. Betapa penuh pengertian dan mau meladeni anak kecil.

Beberapa tahun kemudian, saat jadi mahasiswa, saya studi trip ke kota asal.
Segera sesudah saya tiba, saya menelpon kantor telepon, dan minta bagian "
operator "
" Disini operator "
Suara yang sama. Ramah tamah yang sama.
Saya tanya : " Bisa ngga eja kata kukuruyuk "
Hening sebentar. Kemudian ada pertanyaan : "Jempolmu yang kejepit pintu sudah sembuh kan ?"
Saya tertawa. " Itu Anda.... Wah waktu berlalu begitu cepat ya "
Saya terangkan juga betapa saya berterima kasih untuk semua pembicaraan waktu masih kecil. Saya selalu menikmatinya. Ia berkata serius : " Saya yang menikmati pembicaraan dengan mu. Saya selalu menunggu nunggu kau menelpon "

Saya ceritakan bahwa , ia menempati tempat khusus di hati saya. Saya bertanya apa lain kali boleh menelponnya lagi. " Tentu, nama saya Saly "

Tiga bulan kemudian saya balik ke kota asal. Telpon operator. Suara yang sangat beda dan asing. Saya minta bicara dengan operator yang namanya Saly.
Suara itu bertanya " Apa Anda temannya ?"
" Ya teman sangat lama "
" Maaf untuk kabarkan hal ini, Saly beberapa tahun terakhir bekerja paruh waktu karena sakit sakitan. Ia meninggal lima minggu yang lalu..."

Sebelum saya meletakkan telepon, tiba tiba suara itu bertanya : "Maaf, apakah Anda bernama Paul ?"
"Ya "
" Saly meninggalkan sebuah pesan buat Anda. Dia menulisnya di atas sepotong kertas, sebentar ya....."
Ia kemudian membacakan pesan Saly :
" Bilang pada Paul, bahwa IA SEKARANG MENYANYI DI DUNIA LAIN... Paul akan mengerti kata kata ini...."

Saya meletakkan gagang telepon. Saya tahu apa yang Saly maksudkan.

Jangan sekali sekali mengabaikan, bagaimana Anda menyentuh hidup orang lain.

EMPAT KALI TUJUH

"Empat kali tujuh adalah dua puluh tujuh" : Kata pria pertama

"Empat kali tujuh adalah dua puluh delapan" : Kata pria kedua

Kedua orang itupun berterngkar sampai menjadi jengkel lalu berkelahi, dan dibawa menemui hakim setempat yang memerintahkan agar orang yang kedua dipenjara.

Orang itu berteriak memprotes. “Kamu sangat bodoh” , kata hakim dengan tenangnya, “sampai mau bertengkar dengan seorang yang dengan tololnya mengatakan bahwa empat kali tujuh adalah dua puluh tujuh. Bukankah kamu yang seharusnya dihukum?”

Orang itu pada akhirnya mengangguk setuju dan mengakui bahwa hakim benar.



Moral Cerita:

Diam adalah emas, ketika tidak ada gunanya berargumentasi. Jika orang kedua itu rational, dia mungkin tidak jatuh kedalam kesulitan karena menanggapi orang bodoh yang serius. Tetapi dalam hali ini, hukuman orang yang pertama akan lebih buruk dibandingkan yang kedua karena dia tidak pernah mengetahui bahwa dia salah


** diambil dari buku cerita Cina **

Apa benar kita musti diam kalau ada yang salah ?

12 Hal yang Sebaiknya Anda Pelajari Saat 22 Tahun


Waktu berlalu dengan cepat. Tampaknya baru kemarin kita berusia 12 tahun, sedang bermain sepeda di sekitar rumah. Saat berusia 22 tahun, banyak yang memutuskan untuk menikah dan berhenti sekolah, dan dengan uang pinjaman yang ada, banyak yang berpikir akan menjadi milioner saat berusia 30 tahun. Atau sejelek-jeleknya usia 35 tahun. Namun pada realitanya, segala sesuatu tidak berjalan semulus rencana.



Jika saat ini anda berusia 40 tahun, ada beberapa hal yang sebaiknya anda katakan kepada diri anda yang sedang berusia 22 tahun.

1. Selesaikan pendidikan anda. Jangan berhenti. Mungkin anda merasa bosan sekarang, namun jangan sampai anda berada pada situasi dimana anda tidak menyukai pekerjaan anda, namun anda tidak dapat berhenti. Menyelesaikan gelar sarjana akan membukakan anda pintu terhadap lebih banyak kesempatan.

2. Uang tidak membusuk, simpanlah. Mulailah berinvestasi sejak dini. Berapa banyak barang yang anda miliki untuk menunjukan jumlah uang yang anda habiskan semasa sekolah dan kuliah? Jika anda investasikan separuhnya saja, anda akan memiliki banyak pada masa paruh baya anda. Berinvestasilah sejak dini.

3. Jangan beli rumah pertama yang anda lihat. Belilah yang termurah dengan lingkungan yang paling baik.

4. Bangunlah sebuah kebiasaan untuk hidup sesuai anggaran. Hal penting yang harus anda ingat adalah: hidup sesuai anggaran atau budget tidak memenjarakan atau membatasi anda, namun untuk memastikan kebebasan anda suatu saat kelak.

5. Belajarlah untuk ber-negosiasi dalam segala hal. Belajar negosiasi akan menyelamatkan uang anda dalam jumlah besar. Selalu siap untuk belajar dan keluar dari suatu situasi.

6. Pastikan anda dilindungi asuransi kesehatan setiap saat.

7. Waktu berkualitas di kantor memang penting, namun jumlah waktu anda di rumah-lah yang terpenting. Bos anda tidak akan perduli dengan keluarga anda. Namun keluarga tetap ada setelah anda lama meninggalkan pekerjaan anda. Jadi sebaiknya utamakan keluarga anda.

8. Jangan dengarkan mereka yang mengatakan bahwa ada jalan singkat menuju kekayaan. Kekayaan tercipta karena anda berhasil menawarkan sesuatu yang menarik dan bernilai kepada mereka yang memintanya. Pelajaran penting disini adalah: carilah tau permintaan yang belum dipenuhi dan pelajari bagaimana cara memenuhinya.

9. Pastikan pasangaan anda memiliki nilai yang sama dengan diri anda. Hal yang satu ini dapat menjadi penentu kebahagiaan anda. Bicarakanlah dengan pasangan anda, nilai yang penting pada kehidupan anda yang harus diajarkan kepada anak-anak, walaupun anda tidak berencana memilikinya.

10. Belajar membangun jaringan. Belajarlah untuk terus berhubungan dengan teman lama. Belajarlah untuk meminta pertolongan tanpa terlihat sedang melakukannya. Lihatlah bagaimana orang lain membangun jaringan. Ingatlah, yang penting adalah bukan apa yang anda tau, tetapi apa yang dapat anda lakukan dengan apa yang anda tau. Dan yang lebih penting lagi, bukan siapa yang anda kenal, melainkan siapa yang kenal anda. Belajarlah untuk membangun jaringan tanpa mengharapkan imbalan.

11. Never accept a job just because the pay is higher. Jangan menerima sebuah pekerjaan hanya karena ia memiliki bayaran yang lebih tinggi. Hidup bukan hanya tentang uang.

12. Percaya, namun pastikan. Anda dapat percaya dengan apa yang diajarkan, anda dengar, dan baca sewaktu kecil. Namun sekarang, anda terus harus melakukan pengecekan terhadap referensi, menanyakan pertanyaan, dan mencari jawaban. Janganlah menjadi seorang sinis, namun pastikan segala sesuatunya. Pelajaran penting: pastikan anda tau anda sedang berurusan dengan siapa dan apa motivasinya.

Sesuatu Tidak Selalu Kelihatan Sebagaimana Adanya

Dua orang malaikat berkunjung ke rumah sebuah keluarga kaya. Keluarga itu sangat kasar dan tidak mengijinkan kedua malaikat itu bermalam di ruang tamu yang ada di rumahnya. malaikat tersebut ditempatkan pada sebuah kamar berukuran kecil yang ada di basement. Ketika malaikat itu hendak tidur, malaikat yg lebih tua melihat bahwa dinding basement itu retak. Kemudian malaikat itu memperbaikinya sehingga retak pada dinding basement itu lenyap.

Ketika malaikat yg lebih muda bertanya mengapa ia melakukan hal itu, malaikat yg lebih tua menjawab, "Sesuatu tidak selalu kelihatan sebagaimana adanya". Malam berikutnya, kedua malaikat itu beristirahat di rumah seorang petani dan istrinya yang miskin tetapi sangat ramah. Setelah membagi sedikit makanan yang ia punyai, petani itu mempersilahkan kedua malaikat untuk tidur di atas tempat tidurnya.

Ketika matahari terbit keesokan harinya, malaikat menemukan bahwa petani itu dan istrinya sedang menangis sedih karena sapi mereka yang merupakan sumber pendapatan satu-satunya bagi mereka terbaring mati. Malaikat yg lebih muda merasa geram. Ia bertanya kepada malaikat yg lebih tua, "Mengapa kau membiarkan hal ini terjadi? Keluarga yg pertama memiliki segalanya, tapi engkau menolong menambalkan dindingnya yg retak. Keluarga ini hanya memiliki sedikit tetapi walaupun demikian mereka bersedia membaginya dengan kita. Mengapa engkau membiarkan sapinya mati ?"Malaikat yg lebih tua menjawab, "Sesuatu tidak selalu kelihatan sebagaimana adanya." "Ketika kita bermalam di basement, aku melihat ada emas tersimpan di lubang dalam dinding itu. Karena pemilik rumah sangat tamak dan tidak bersedia membagi hartanya, aku menutup dinding itu agar ia tidak menemukan emas itu." "Tadi malam ketika kita tidur di ranjang petani ini, malaikat maut datang untuk mengambil nyawa istrinya. Aku memberikan sapinya agar malaikat maut tidak jadi mengambil istrinya."

"Sesuatu tidak selalu kelihatan sebagaimana adanya."Kadang2 itulah yang kita rasakan ketika kita berpikir bahwa sesuatu tidak seharusnya terjadi. Jika kita punya iman, kita hanya perlu percaya sepenuhnya bahwa semua hal yang terjadi adalah demi kebaikan kita. Kita mungkin tidak menyadari hal itu sampai saatnya tiba.....

Bunga mawar dan sang burung

Suatu hari,burung jatuh cinta pada mawar putih,burung pun berusaha semampunya untuk bisa mengutarakan perasaannya pada mawar putih.
Setelah ia sudah mengungkap kan semua perasaannya, mawar putih men0lak burung dengan hati angkuh dan s0mb0ng sambil berkata bahwa, "aq tdak mencintai mu dan takan pernah bisa mencintaimu'' ucap mawar putih sambil terus mencela burung, hngga membuat sakit, hati sang burung....tapi perjuangan burung untuk mendapatkan cinta mawar putih tidak terhenti sampai disitu,burung truz brusaha mendekati mawar putih,meski burung slalu hanya mendapat celaan dari mawar putih.
burung tidak menyerah,setiap hari burung selalu datang menemui mawar putih,,,hngga lama-kelamaan mawar putih pun merasa risih dengan keberadaan burung yang slalu menemui nya setiap saat,hingga akhirnya mawar ptih pun berkata pada burung dgn asal,
"aq akan mencintaimu,jika kmu bisa mngubah q menjadi mawar merah"..ucap mawar putiH asal,dgn mkzud agr burung menyerah dan tdak mengejar2 nya lagi,,,
kees0kan hari nya mawar putih merasa senang karna ia berpkir kalau burung sdah mxerah dan tdak sangGup melakukn kmauan x?tapi ktika mawr sdang asik tertawa,tanpa di sangka2 datang burung dgn membwa pisau runcing d tangax?mawar ptih kaget,dan tnpa d sangka olh mwar ptiH sbelumx,terxata burung mem0t0ng sayap x d atas tbuh mwar puTIh,hngGA sluruh tbuh mwar ptiH pun kini penuh dilumuri darah sang burung yg terus bercu2ran,dan akhrxa tbuh mawar ptiH yg awal x puTIh berSIh Kni telah brubh m'jd merah. . . .
Akhr x,mawar itu pun sdar dan mexesali apa yg sdah ia lakukan pda burung,ia baru mexadari betapa besar cinta sang brung pda diri'x. . .ia mxesal krna sdah menyia-nyia kan sang burung yg jelas2 sangat mencintai x,,,,tapi penyesaln mawar tdk ada guna x lagi,krna kini burung sdah tdk bernyawa lagi,ia tlah mati dan tak ada di dunia ini lagi. . . .

Mengobral janji-janji palsu

Nasrudin berlayar dengan kapal besar.
Cuaca cerah menyegarkan, tetapi Nasrudin selalu mengingatkan orang akan bahaya cuaca buruk.
Orang-orang tak mengindahkannya.

Tapi kemudian cuaca benar-benar menjadi buruk, badai besar menghadang,
dan kapal terombang ambing nyaris tenggelam.

Para penumpang mulai berlutut, berdoa, dan berteriak-teriak minta tolong kepada Tuhannya.
Mereka berdoa dan berjanji untuk berbuat sebanyak mungkin kebajikan jika mereka selamat.

"Teman-teman!" teriak Nasrudin. "Jangan boros dengan janji-janji indah! Aku melihat daratan!"



* Seringkali aku berjanji untuk berubah menjadi lebih baik, lebih sabar dan mencintai sesama manusia...
Namun, janji2 itu seperti asap yg melayang diudara dan menghilang dan aku menemukan diriku masih sama seperti dulu

Ya Allah..... ampunilah hambamu yg berdosa ini.....

Kebahagiaan

Suatu hari seorang ayah dan anaknya sedang duduk berbincang bincang di tepi sungai. Kata ayah kepada anaknya, “Lihatlah anakku, air begitu penting dalam kehidupan ini, tanpa air kita semua akan mati.”

Pada saat yang bersamaan, seekor ikan kecil mendengarkan percakapan itu dari bawah permukaan air, ia mendadak menjadi gelisah dan ingin tahu apakah air itu, yang katanya begitu penting dalam kehidupan ini. Ikan kecil itu berenang dari hulu sampai ke hilir sungai sambil bertanya kepada setiap ikan yang ditemuinya, “Hai, tahukah kamu dimana air? Aku telah mendengar percakapan manusia bahwa tanpa air kehidupan akan mati.”Ternyata semua ikan yang ditemuinya tidak mengetahui dimana air itu. Si ikan kecil semakin gelisah, lalu ia berenang menuju mata air untuk bertemu dengan raja ikan yang sudah berpengalaman, kepada raja ikan, ikan kecil ini menanyakan hal serupa, “Dimanakah air itu?”

Raja ikan menjawab, “Tak usah gelisah anakku, air itu telah mengelilingimu, sehingga kamu bahkan tidak menyadari kehadirannya. Memang benar kata manusia, tanpa air kita semua akan mati.”

Moral of The Story :

Kita sebagai manusia terkadang mengalami situasi seperti si ikan kecil, mencari kesana kemari tentang arti kehidupan dan kebahagiaan, padahal ia sedang menjalaninya, bahkan kebahagiaan sedang melingkupinya sampai-sampai dia tidak menyadarinya.

Karenanya, kembali kita amati sekitar kita. Kebahagiaan selalu ada disana. Orang tua yang selalu menyayangi dan melindungi kita. Suami atau istri yang setia menunggu di rumah. Anak kita yang bermain dengan lucunya. Juga sahabat yang selalu ada di saat kita membutuhkan. Mereka semua ada di sekeliling kita hingga terkadang kita tidak menyadarinya. Mereka semua adalah kebahagiaan itu sendiri.

Terkadang kita tidak mendapatkan apa yang kita suka, maka kita selayaknya menyukai apa yang kita dapatkan.

Kebahagiaan itu pilihan, bukan anugerah

Seorang pemuda hendak berangkat kerja di pagi hari. Dia lalu memanggil taksi, dan naik.

"Selamat pagi, Pak," dia menyapa sang sopir taksi terlebih dulu. "Pagi yang cerah bukan?" Sang sopir tersenyum melihat keceriaan penumpangnya. Dengan senang hati, dia pum melajukan taksinya.

Sesampainya di tempat tujuan, pemuda itu membayar dengan selembar Rp 50 ribu untuk argo yang hampir Rp 45 ribu.

"Kembaliannya buat Bapak saja. Selamat bekerja, Pak!" kata pemuda sambil tersenyum.

"Wah, terima kasih, Mas," jawab sopir taxi dengan penuh syukur.

Dalam hati sopir itu membatin, "Wah.. aku bisa sarapan dulu, nih."

Dia pun menuju ke sebuah warung.

Sesampai di warung, penjual menyambutnya dengan ramah. "Biasa! Pak?" tanya si mbok warung.

"Iya biasa. Nasi sayur. Tapi pagi ini tambahkan sepotong ayam," jawab sopir dengan tersenyum.

Ketika membayar nasi, di tambahkannya seribu rupiah. "Buat jajan anaknya si mbok," begitu katanya.

Dengan tambahan uang jajan seribu, pagi itu anak si mbok berangkat ke sekolah dengan senyum lebih lebar.

Ia bisa membeli dua buah roti pagi itu dan diberikannya pada temannya yang tidak punya bekal.

Begitulah. Cerita bisa berlanjut. Bergulir seperti bola salju.

Pak sopir bisa lebih bahagia hari itu. Begitu juga keluarga si mbok. Teman-teman si anak. Keluarga mereka. Semua tertular kebahagiaan.

Kebahagiaan, seperti juga kesusahan, bisa menular kepada siapa saja di sekitar kita.

Kebahagiaan adalah sebuah pilihan, bukan anugerah. Kita yang menentukan bagaimana kita menghadapi keseharian kita.

Siapkah kita menularkan kebahagiaan hari ini?

10 Kebiasaan yang Pantas Disimak dan Dipraktikkan


1. Walau tidak sakit, harus cek kondisi secara teratur.
2. Walau tidak haus, harus banyak minum air.
3. Walau ketemu masalah sulit, tetap harus dipecahkan
4. Walau tidak ada hal menyenangkan, tetap harus bahagia.
5. Walau kita berada di pihak yang benar, terkadang tetap kita perlu mengalah.
6. Walau memiliki kekuasaan, tetap harus memiliki kepribadian luhur.
7. Walau tidak merasa lelah, harus tetap beristirahat.
8. Walau sudah kaya, harus tetap dapat membatasi diri.
9. Walau sibuk sekali, harus tetap mementingkan olahraga.
10. Walau tidak terjadi apa-apa, harus tetap saling menyayangi.

Cinta

Cinta itu seperti sebuah lilinDia akan rkorbankan dirinya sendiri untuk memberikan terang dan kehangatan


Cinta itu seperti arus listrik ...
Perpindahan sesuatu yang bermuatan negatif menimbulkan sesuatu yang bermuatan positif

Cinta itu seperti sebuah dupa wangi
Asap darinya terlihat menganggu tapi justru membawa wangi yang diinginkan

Cinta itu seperti sebuah jam wekker
Membangunkan kita dari tidur melewati malam gelap kita

Tapi,, Cinta itu juga bukan seperti sebuah lilin
Dia tidak akan pernah habis terbakar

Cinta itu juga bukan seperti arus listrik ...
Dia tidak timbul hanya ketika terjadi perbedaan tegangan antara dua titik yang terhubung

Cinta itu juga bukan seperti sebuah dupa wangi
Dia tidak menghasilkan debu sisa yang merusak keindahan

Cinta itu juga bukan lah seperti sebuah jam wekker
Deringnya tidak pernah mengganggu

Cinta itu seperti segala sesuatu tapi,
cinta itu juga bukan lah seperti segala sesuatu

Karenanya, cinta memang tidak akan pernah terdefinisi

Sebab, sebuah definisi selalu akan membutuhkan dasar teori dan argumen pendukung dan
cinta tidak pernah membutuhkan dasar atau argumen apa pun selain cinta itu sendiri…

Ruang dan waktu mendefinisikan dan melingkupi segala sesuatu yang mampu dipikirkan manusia.
Dan cinta tidak lah berasal dari ruang dan waktu

Namun,,Cinta adalah anugrah terbesar yang pernah dimiliki umat manusia dari Yang Maha Tinggi
karena manusia bukan lah manusia tanpa sebuah cinta..

Ketika kita harus memilih

Seorang Dosen mengadakan suatu permainan kecil kepada mahasiswanya yang sudah berumah tangga.

"Mari Kita buat satu permainan, mohon satu orang bantu saya sebentar."
Kemudian salah satu mahasiswa berjalan menuju Papan Tulis.

DOSEN: Silahkan Tulis 10 nama yg paling dekat dengan anda pada papan Tulis.

Dalam sekejap sudah dituliskan semuanya oleh mahasiswa tersebut.
Ada nama tetangganya, nama orang tuanya, kekasihnya, anaknya dan lain-lain.

Dosen: Sekarang silahkan Coret 2 nama yg menurut anda tidak penting.

Mahasiswa itu lalu mencoret nama tetangganya.

Dosen: Silahkan Coret 2 lagi !

Mahasiswa itu lalu mencoret nama teman2 kantornya.

Dosen: silahkan Coret 1 lagi !

Mahasiswa Itu mencoret lagi satu nama dari papan tulis dan seterus sampai tersisa 3 nama yaitu orang tuanya, istrinya, dan anaknya.

Suasana kelas hening... Mereka mengira semua sudah selesai dan tidak ada lagi yg harus d pilih.
Tiba tiba Dosen Berkata

Dosen: Silahkan Coret 1 lag i!

Mahasiswa itu perlahan mengambil pilihan yg amat sulit lalu dia mencoret nama orang tuanya secara perlahan.

Dosen: Silahkan Coret 1 lagi!

Hatinya menjadi bingung. Kemudian mengangkat kapur dan lambat laun mencoret nama anaknya.
Dalam sekejap waktu mahasiswa itupun menangis.

Setelah suasana tenang sang Dosen bertanya kepada Mahasiswa itu. "Orang terkasihmu bukan orang tuamu dan anakmu? Orang tua yang membesarkan Anda, anak anda adalah darah daging anda , sedang istri itu bisa di cari lagi. Tapi mengapa anda berbalik memilih istri anda sebagai orang yang paling sulit untuk dipisahkan?

Semua orang didalam kelas terpana dan menunggu apa jawaban dari Mahasiswa tersebut.

Lalu mahasiswa itu perlahan berkata, "Sesuai waktu yang berlalu, orang tua akan pergi dan meninggalkan saya, sedang anak jika sudah dewasa setelah itu menikah pasti meninggalkan saya juga, yang benar2 bisa menemani saya dalam hidup ini hanyalah istri saya.".

Kekuatan pikiran

Tidak ada orang yang tidak bisa melakukan lebih dari yang dapat dipikirkannya.Maksudnya apa yang keluar dari pikirannya pasti dapat dilakukannya (Henry Ford).

Pikiran yang ada di dalam kepala kita ternyata sangat menentukan tindakan yang kita lakukan.
Bila kita berpikir bahwa kita dapat melakukan, maka kita pun memang dapat melakukannya,
tetapi bila kita berpikir bahwa kita tidak mampu melakukan, maka ternyata memang kita tidak dapat melakukannya ; Semua tergantung pada pikiran kita.

Bayangkan bila anda mendapat tugas yang belum pernah anda lakukan,
misalnya melakukan presentasi di hadapan puluhan orang.
Bila anda berpikir bahwa anda tidak dapat melakukannya dan anda akan gugup, maka hal itulah yang terjadi.

Untuk itu kita perlu berpikir dan membayangkan kejadian yang Positif ;
Bayangkanlah bahwa Anda melakukan presentasi dengan baik dan lihat semua orang terkagum-kagum serta bertepuk tangan meriah ketika Anda selesai Presentasi.
Hal ini akan membuat Anda menjadi termotivasi dan tidak kuatir lagi akan tugas tersebut.
Tentu saja kita tetap perlu belajar dan mempersiapkan diri sebaik mungkin, serta berserah kepada TUHAN.

Demikian juga saat Anda sedang naik gunung,
Saat kita berpikir gunung itu masih jauh dan tenaga saya tidak cukup untuk mencapai puncaknya, maka Andapun gagal sampai ke puncak.
Tetapi bila Anda berpikir bahwa Anda mampu mencapai puncak dengan melangkah setapak demi setapak, maka Anda pun berhasil sampai disana.

Dengan mengetahui begitu berpengaruhnya pikiran terhadap tindakan kita,
maka kita perlu untuk terus berpikir Positif dan hindari berpikir Negatif.
Segera alihkan pikiran kita pada saat ia mulai memikirkan hal-hal yang menakutkan dan menguatirkan,
Alihkan dan katakan pada diri sendiri bahwa kita mampu melakukannya.

Tuhan, Mengapa aku tidak ..........?

Aku bertanya kepada TUHAN, Mengapa aku tidak Kaya...Lalu DIA menunjukkan seorang Pria dengan banyak Harta,
tetapi hidup kesepian, dan tidak memiliki siapapun untuk berbagi.

Aku bertanya kepada TUHAN, Mengapa aku tidak Cantik...
Lalu DIA menunjukkan seorang Wanita dengan Kecantikan yang melebihi lainnya,
tetapi memiliki Karakter yang buruk.

Aku bertanya kepada TUHAN, Mengapa IA membiarkan aku menjadi tua...
Lalu DIA menujukkan seorang anak laki-laki berusia 16 tahun sedang terbujur kaku,
meninggal karena kecelakaan mobil.

Aku bertanya kepada TUHAN, Mengapa aku tidak memiliki rumah besar..
Lalu DIA menunjukkan sebuah Keluarga yang beranggotakan 6 orang,
baru saja diusir dari rumah yang kecil sesak dan terpaksa tinggal di jalanan.

Aku bertanya kepada TUHAN, Mengapa aku harus bekerja...
Lalu DIA menunjukkan seorang Pria, yang tidak bisa menemukan satu pekerjaan pun,
karena tidak memiliki kesempatan untuk belajar membaca.

Aku bertanya kepada TUHAN, Mengapa aku tidak menjadi orang Terkenal..
Lalu DIA menunjukkan seseorang yang memiliki banyak Sahabat,
tetapi semuanya pergi ketika orang itu tidak memiliki harta lagi.

Aku bertanya kepada TUHAN, mengapa aku tidak Pintar...
Lalu DIA menunjukkan seorang yang terlahir Jenius,
tetapi dipenjara karena menyalahgunakan kepintarannya untuk kejahatan.

Aku tahu sekarang betapa Besar IA mengasihiku...
Dan itu sudah Cukup bagiku.

Mengucap SYUKURlah dalam segala hal,
sebab itulah yang dikehendaki TUHAN di dalam Hidupmu..

Uang dan cinta

Uang berbicara
Cinta berbisik

Uang membangun tempat berteduh
Cinta membangun tempat tinggal yg nyaman

Uang dpt memerintahkan dunia
Cinta melindungi

Uang menciptakan celah antara kaya dan miskin
Cinta menciptakan jembatan di antara mereka

Uang dpt menciptakan bangunan tembok penghalang di antara kita
Cinta dpt menghancurkan tembok penghalang sehingga kita bisa bersatu

Uang dpt menimbulkan perang dan kejahatan
Cinta menimbulkan perdamaian

Oleh karena itu,

Berterima kasihlah jika kamu menerima lebih banyak cinta dibandingkan uang
uang penting, tapi itu menjadi tidak penting tanpa Cinta

Bersyukurlah


Bersyukurlah karena engkau tidak memiliki semua yang diinginkanjika kau miliki semuanya,apalagi yang hendak dicari ?

Bersyukurlah saat engkau tidak mengetahui sesuatu
karena hal itu memberimu kesempatan untuk belajar

bersyukurlah atas masa-masa sulit yang engkau hadapi
karena disana ada kesempatan mengembangkan diri

bersyukurlah atas keterbatasan yang engkau miliki
karena hal itu memberimu kesempatan untuk memperbaiki diri

bersyukurlah atas setiap tantangan baru
karena hal itu akan membangun kekuatan dan karaktermu

bersyukurlah atas kesalahan yang kini kau sadari
karena hal itu memberi pelajaran yang sangat berharga

bersyukurlah ketika engkau lelah dan bosan
karena berarti engkau telah berbuat sesuatu yang berarti

mudah mensyukuri hal-hal yang baik
namun kehidupan yang bermakna
Dinikmati mereka yang juga bersyukur atas kesulitan

rasa syukur bisa mengubah hal negatif menjadi positif
berusahalah mensyukuri kesulitan yang engkau hadapi
sehingga kesulitan itu menjadi berkah bagimu.

Kasih sayang dua bersaudara

Dua bersaudara bekerja bersama-sama di ladang milik keluarga mereka. Yang seorang telah menikah dan memiliki sebuah keluarga besar. Yang lainnya masih lajang. Ketika hari mulai senja, kedua bersaudara itu membagi sama rata hasil yang mereka peroleh.
Pada suatu hari, saudara yang masih lajang itu berpikir, "Tidak adil jika kami membagi rata semua hasil yang kami peroleh. Aku masih lajang dan kebutuhanku hanya sedikit." Karena itu, setiap malam ia mengambil sekarung padi dari lumbung miliknya dan menaruhnya di lumbung milik saudaranya.

Sementara itu, saudara yang telah menikah itu berpikir dalam hatinya, "Tidak adil jika kami membagi rata semua hasil yang kami peroleh. Aku punya istri dan anak-anak yang akan merawatku di masa tua nanti, sedangkan saudaraku tidak memiliki siapa pun dan tidak seorang pun akan peduli padanya pada masa tuanya." Karena itu, setiap malam ia pun mengambil sekarung padi dari lumbung miliknya dan menaruhnya di lumbung milik saudara satu-satunya itu.

Selama bertahun-tahun kedua bersaudara itu menyimpan rahasia itu masing-masing, sementara padi mereka sesungguhnya tidak pernah berkurang, hingga suatu malam keduanya bertemu, dan barulah saat itu mereka tahu apa yang telah terjadi. Mereka pun berpelukan.

Jangan biarkan persaudaraan rusak karena harta, justru pereratlah persaudaraan tanpa memusingkan harta.

Bagaimanakah kita mampu membangun persaudaraan yang diwarnai kasih seperti kisah di atas tadi? Kedua orang saudara tadi belajar memahami kebutuhan satu sama lain. Yang masih lajang, dapat melihat tentulah lebih banyak kebutuhan saudaranya yang sudah berkeluarga daripada kebutuhannya sendiri. Sementara yang sudah berkeluarga mampu memahami saudaranya yang masih lajang itu tidak memiliki siapa-siapa, dia lebih membutuhkan kekayaan daripada dirinya. Kemampuan untuk memahami itu bisa menjadi kenyataan dalam perbuatan kalau mereka tidak lagi menjadikan kekayaan sebagai satu-satunya sumber kehidupan. Mereka lebih menomorsatukan bagaimana orang lain bisa hidup layak di dunia ini, dengan konsekuensi, diri merekapun lalu dinomorduakan.

Memberi Lebih Dulu


Seorang pria paruh baya mempunyai sebuah toko makanan ternak yg tidak begitu laku.
Makin hari makin sedikit orang yg beli pakan ternak.

Dalam keputusannya Pria tersebut mendapat ide gila yaitu menginvestasikan 50 dolar
(uang yang cukup banyak pada zaman itu)
untuk membeli 1000 ekor anak ayam.
Para tetangganya langsung mengejek & menganggap pria itu gila.

Jual pakan ayam saja tidak bisa, apalagi jual anak ayam. Mereka lebih heran lagi ketika tahu bahwa pria ini tidak menjual anak ayam tersebut. Sebaliknya ia memberikan anak2 ayam tersebut secara GRATIS kepada pembeli pakan ternaknya.

Benar2 Gila! mereka berpikir, tokonya mau bangkrut, malah beli banyak anak ayam, terus membagi-bagikan anak ayam tersebut secara Gratis.

Mana ada pebisnis waras yg melakukan itu? Nyatanya, setelah ada program gratis anak ayam tersebut, mulai banyak orang beli ditokonya.

Semakin hari ternyata tokonya semakin laris saja. Setelah selidiki, ternyata pembeli yg menerima anak ayam gratis itu kembali lagi.

Mengapa bisa demikian?
Tentu saja mereka beli makanan ayam u/ anak ayam gratisan itu

Apa pesan moral dari cerita tersebut diatas ?

Jangan pernah takut u/ memberi krn memberi adalah langkah pertama u/ kita menerima.

"Sayangnya banyak orang selalu berpikir yg sebaliknya Menerima dulu , baru berpikir utk memberi"

Ini yang membuat kita tidak mengalami terobosan apa2 dlm hidup ini.

Mana ada petani yg mengharapkan u/ menuai padahal ia tidak pernah menabur sebelumnya ?

Selama ada kesempatan, jadilah org yang murah hati,
Beri kebaikan
Beri perhatian
Beri & beri

Jangan hanya Beri jika ada keuntungan saja

Ingatlah bahwa hidup ini sperti Gema,
Apa yg kita keluarkan akan kembali kepada kita.

Apa yg kita berikan akan kita dapatkan kembali, bahkan berkali kali lipat dari apa yg kita berikan.

Mari selalu melakukan kebaikan, jauhkan Rasa Iri hati.
Menabur yg baik
Tentu akan menuai kebaikan

Selamat memberi !

Mencari kebagiaan


Seorang lelaki berumur 92 tahun yang mempunyai selera tinggi,percaya diri, dan bangga akan dirinya sendiri, yang selalu berpakaian rapi setiap hari sejak jam 8 pagi, dengan rambutnya yang teratur rapi meskipun dia buta, masuk ke panti jompo hari ini.

Istrinya yang berumur 70 tahun baru-baru ini meninggal, sehingga dia harus masuk ke panti jompo.
Setelah menunggu dengan sabar selama beberapa jam di lobi, Dia tersenyum manis ketika diberi tahu bahwa kamarnya telah siap.

Ketika dia berjalan mengikuti penunjuk jalan ke elevator, aku menggambarkan keadaan kamarnya yang kecil, termasuk gorden yang ada di jendela kamarnya. Saya menyukainya, katanya dengan antusias seperti seorang anak kecil berumur 8 tahun yang baru saja mendapatkan seekor anjing.
Pak, Anda belum melihat kamarnya, tahan dulu perkataan tersebut.

Hal itu tidak ada hubungannya, dia menjawab. Kebahagiaan adalah sesuatu yang kamu putuskan di awal. Apakah aku akan menyukai kamarku atau tidak, tidak tergantung dari bagaimana perabotannya diatur tapi bagaimana aku mengatur pikiranku. Aku sudah memutuskan menyukainya. Itu adalah keputusan yang kubuat setiap pagi ketika aku bangun tidur.
Aku punya sebuah pilihan; aku bisa menghabiskan waktu di tempat tidur menceritakan kesulitan-kesulitan yang terjadi padaku karena ada bagian tubuhnya yang tidak bisa berfungsi lagi, atau turun dari tempat tidur dan berterima kasih atas bagian-bagian yang masih berfungsi.

Setiap hari adalah hadiah, dan selama mataku terbuka, aku akan memusatkan perhatian pada hari yang baru dan semua kenangan indah dan bahagia yang pernah kualami dan kusimpan. Hanya untuk kali ini dalam hidupku. Umur yang sudah tua adalah seperti simpanan dibank.

Kita akan mengambil dari yang telah kita simpan. Jadi, nasehatku padamu adalah untuk menyimpan sebanyak-banyaknya kebahagiaan di bank kenangan kita.
Terima kasih padamu yang telah mengisi bank kenanganku.
Aku sedang menyimpannya.

Ingat-ingatlah lima aturan sederhana untuk menjadi bahagia
1. Bebaskan hatimu dari rasa benci.
2. Bebaskan pikiranmu dari segala kekuatiran.
3. Hiduplah dengan sederhana.
4. Berikan lebih banyak (give more)
5. Jangan terlalu banyak mengharap (expectless)

Sajak Ibunda



Mengenangkan ibu
adalah mengenang buah-buahan.
Istri adalah makanan utama.
Pacar adalah lauk pauk.
Dan Ibu
adalah pelengkap sempurna.
Kenduri besar kehidupan.

Wajahnya adalah langit senjakala :
keagungan hari yang telah merampungkan tugasnya.
Suaranya menjadi gema
dari bisikan hati nuraniku.

Mengingat ibu,
aku melihat janji baik kehidupan.
Mendengar suara ibu,
aku percaya akan kebaikan hati manusia.
Melihat foto ibu,
Aku mewarisi naluri kejadian alam semesta.

Berbicara dengan kamu, saudara-saudaraku,
aku pun ingat bahwa kamu juga punya ibu.
Aku jabat tanganmu,
aku peluk kamu di dalam persahabatan.
Kita tidak ingin saling menyakitkan hati,
agar kita kita tidak saling menghina ibu kita masing-masing
yang selalu, bagai bumi, air dan langit,
membela kita dengan kewajaran.

Maling punya ibu. Pembunuh punya ibu.
Demikian pula koruptor, tiran, facist,
wartawan amplop, dan anggota parlemen yang dibeli,
mereka pun juga punya ibu.
Macam manakah ibu mereka?
Apakah ibu mereka bukan merpati di langit jiwa?
Apakah ibu mereka bukan pintu kepada alam?


Ibu, kini aku mengerti nilaimu.
Kamu adalah tugu kehidupanku,
yang tidak dibikin-bikin dan hambar seperti Monas dan Taman Mini.
Kamu adalah Indonesia raya.
Kamu adalah hujan yang kulihat di desa.
Kamu adalah hutan di sekitar telaga.
Kamu adalah teratai kedamaian samadhi.
Kamu adalah kidung rakyat jelata.
Kamu adalah kiblat hati nurani di dalam kelakuanku.

(WS Rendra)

Jangan terobos lampu merah

oleh Isabella Eiza Kesuma Jaya pada 06 Oktober 2010 jam 20:08
Dari kejauhan, lampu lalu lintas masih
menyala hijau.. Jono segera
menekan pedal gas kendaraannya. Ia tidak
mau terlambat. Apalagi ia tahu
perempatan itu cukup padat, sehingga lampu
merah biasanya menyala cukup
lama. Kebetulan jalan di depannya agak
lengang. Lampu menjadi kuning,
hati Jono berdebar, berharap ia bisa
melewatinya segera.

Tiga meter menjelang garis jalan, lampu
merah menyala. Jono bimbang,
haruskah ia berhenti atau terus saja. "Ah, aku
tidak punya kesempatan
untuk menginjak rem mendadak," pikirnya
sambil terus melaju.
Priiiittttt. ....!!!!!


Di seberang jalan seorang polisi melambaikan
tangan meminta Jono untuk
berhenti. Jono menepikan kendaraannya
sambil mengumpat dalam hati. Dari
kaca spion ia melihat siapa polisi itu. Hey, itu
khan Bobi, teman
mainnya semasa SMA dulu. Hati Jono agak
lega. Ia melompat keluar sambil
membuka kedua lengannya. "Hai Bob, senang
sekali bertemu kamu
lagi!""Hai Jon," tanpa senyum.
"Duh, sepertinya aku kena tilang nih?
Memang aku agak terburu-buru. Istri saya
sedang menunggu di rumah."
"Oh ya?"Tampaknya Bobi agak ragu. Nah,
bagus kalau begitu."Bob, hari
ini istriku ulang tahun. Ia dan anak-anak
sudah menyiapkan segala
sesuatunya.
Tentu aku tidak boleh terlambat dong.""Saya
mengerti, tapi sebenarnya
kami sering memperhatikanmu melintasi
lampu merah di persimpangan
ini."Ooooo, sepertinya tidak sesuai dengan
harapan. Jono harus ganti
strategi."Jadi kamu hendak menilangku?
Sungguh, tadinya aku tidak
melewati lampu merah...
sewaktu aku lewat lampunya masih kuning."
Aha, terkadang berdusta sedikit bisa
memperlancar keadaan.
"Ayo dong Jon. kami melihatnya dengan jelas.
Tolong keluarkan SIM-mu!"
Dengan ketus Jono menyerahkan SIM, lalu
masuk ke dalam kendaraan dan
menutup kaca jendelanya. Sementara Bobi
menulis sesuatu di buku
tilangnya.

Beberapa saat kemudian Bobi mengetuk kaca
jendela. Jono memandang wajah
Bobi dengan penuh kecewa. Percuma saja
berkawan, pikir Jono.
Kawanpun ditilang juga.... Dibukanya kaca
jendela itu sedikit. Ah, lima senti sudah cukup
untuk memasukkan surat tilang.
Tanpa berkata-kata Bobi kembali ke posnya.
Jono mengambil surat tilang
yang diselipkan Bobi di sela-sela kaca jendela.
Tapi, hey apa ini?
Ternyata SIM-nya dikembalikan dengan
sebuah nota.
Kenapa ia tidak menilangku? Lalu nota ini
apa? Semacam guyonan atau
apa? Buru-buru Jono membuka dan membaca
nota yang berisi tulisan tangan
Bobi.
"Halo Jono,Tahukah kamu Jon, dulu aku
mempunyai seorang anak perempuan.
Sayang, ia sudah meninggal tertabrak
pengemudi yang ngebut menerobos
lampu merah.
Pengemudi itu dihukum penjara selama tiga
bulan. Begitu bebas, ia bisa
bertemu dan memeluk ketiga anaknya lagi.
Sedangkan anak kami
satu-satunya telah tiada.Kami terus berusaha
dan berharap agar Tuhan
berkenan mengkaruniai seorang anak agar
dapat kami peluk.
Ribuan kali kami mencoba memaafkan
pengemudi itu. Betapa sulitnya,
begitu juga kali ini.Maafkan aku Jon, doakan
agar permintaan kami
dikabulkan. Berhati-hatilah. Salam, Bobi."Jono
terhenyak. Ia segera
keluar dari kendaraan mencari Bobi.
Namun Bobi sudah meninggalkan pos
jaganya entah kemana. Sepanjang jalan
pulang ia mengemudi perlahan dengan hati
tak menentu, sambil berharap
kesalahannya dimaafkan... ..Tak selamanya
pengertian kita harus sama
dengan pengertian orang lain.
Bisa jadi suka kita tidak lebih dari duka rekan
kita. Hidup ini sangat berharga, jalanilah
dengan penuh hati-hati.


Drive safely guys......jangan terobos lampu
merah !!!

WaNita Adlah MahLuk Yg Kuat

oleh Isabella Eiza Kesuma Jaya pada 07 Oktober 2010 jam 9:39
1. Ketika wanita menangis, itu bukan berarti
dia sedang mengeluarkan senjata
terampuhnya,melainkan justru berarti dia
sedang mengeluarkan senjata terakhirnya...

2. Ketika wanita menangis, itu bukan berarti
dia tidak berusaha menahannya,melainkan
karena pertahanannya sudah tak mampu lagi
membendung air matanya...

3. Ketika wanita menangis,itu bukan karena
dia ingin terlihat lemah,melainkan karena dia
sudah tidak sanggup berpura-pura kuat...

4. Mengapa wanita menangis?Karena wanita
juga seorang manusia yang memiliki
perasaan...
Kami tidak pernah menuntut
banyak kecuali pengertian.Kadang kami
terlihat manja, banyak maunya, atau
mungkin di mata lelaki seperti kalian, kami ini
hanyalah makhluk yang menyusahkan...
Tapi ketahuilah, kami masih tetap berdiri
tegar meski kalian telah menghantam kami
dengan banyak rasa sakit yang mendera...
Kami
masih tetap seperti orang yang sama ketika
kalian berusaha pergi dan menghindar lantas
datang kembali membawa asa...

Meski kami terlihat tidak peduli, meski kami
terlihat mengacuhkan, tapi percayalah jauh
dilubuk hati kami, kami punya sejuta doa
untuk kalian...
Karena kita ditakdirkan untuk berpasangan, tidak untuk menjalani
kesendirian...

Kami memang selalu tampak berlebihan
dalam mengeksplorasi perasaan kami, itulah
mengapa anak selalu terlahir dari rahim kami
kaum wanita...
Karena Tuhan ciptakan ruang
luas di bawah hati kami untuk tempat
bernaungnya hasil-hasil cinta kita.Karena ya...
lagi-lagi kami ini wanita, dimana Tuhan
mentakdirkan kami sebagai makluk yang akan
selalu terlihat lemah diluar tapi kuat
didalamnya.
..

Maka hargailah keberadaan Wanita.
 (Diambil dari catatan facebook temanku, seorang wanita yg cantik dan baik hati: Isabella)

*- TIADA CINTA YG SEMPURNA -*

oleh Isabella Eiza Kesuma Jaya pada 23 Desember 2010 jam 6:51
Bila cinta telah menyatukan hati yang
sedang gelisah...maka di sana pasti akan
ada keindahan yang selalu dirasa... dan bila
cinta telah datang maka diri inipun tak
ubahnya seperti rusa yang tak berdaya
karena tikaman tombak sang pemburu...
lalu jiwapun tak kan pernah mampu untuk
menghindar dari godaan dan bisikan cinta
itu...sekuat apapun diri berusaha untuk
melepaskan diri dari jeratanya maka semua
itu kan sia-sia...karena kekuatan cinta lebih
kuat dari segala kekuatan ...atau jika cinta
itu tak pernah hadir maka diripun tak bisa
memaksanya tuk hadir dalam hati ... dan
sekuat apapun diri mencoba untuk
menghadirkan cinta yang tak pernah hadir
maka semua itu akan sia-sia ... karena
kekuatan cinta lebih kuat dari segala
kekuatan .... dan cinta itu sendiri pun hadir
dengan kebebasan bukan dengan paksaan .
..
Memang terkadang apa yang kita dapatkan
tidak sesempurna dengan apa yang kita
inginkan ... tapi disadari ataupun tidak kita
butuh dengan cinta yang telah ada
tersebut ... justru saat kita semakin mencari
sesuatu yang sempurna maka itu akan
membuat diri tersiksa karena jiwa yang
haus akan ketenangan terus membohongi
diri sendiri bahwa dalam hati yang
terdalam telah tersimpan cinta yang amat
dalam pula ... bahwa kita selalu berhadapan
dengan hal yang semu
* Sebuah cinta
sempurna yang terus kita buru namun hal
itu hanya ada pada hayalan kita semata
**
Pernahkah kita sadari bahwa cinta yang
selama ini kita cari sesungguhnya selalu
ada bersama setiap detak jantung kita ...
pernahkah pula kita berfikir jika kita terus
berorientasi pada satu cinta yang terus
terhayalkan …….. satu cinta yang
sempurna ... maka itu akan menjadikan kita
tak mampu menerima cinta yang sedang
hadir selain cinta yang kita harapkan itu …
cinta yang tidak terlalu sempurna daripada
apa yang kita hayalkan itu …….tapi disadari
ataupun tidak... kita pasti membutuhkan
cinta yang telah ada itu lebih dari sekadar
kesempurnaan belaka ... dan memang itulah
kebenaran cinta yang sesungguhnya ”
sebuah cinta yang hadir …..cinta yang kita
butuhkan ...
* Namun pada kenyataanya cinta yang
sedang hadir teersebut sering tersisihkan
dari hati kita ... bukan karena sebab
apapun ... juga bukan karena cinta tersebut
tak berharga …. namun karena kebodohan
kita sendiri yang selalu ingin meraih dan
terus mengejar sbuah cinta sempurna itu
.. cinta yang hanya ada dalam cerita fiksi
kita …. cinta yang telah membutakan mata
kita … menulikan pendengaran kita … dan
membungkam mulut kita .
..

**Sesungguhnya harapan yang telah kita
tanam pada cinta sempurna yang kita
impikan justeru akan menjadikan kita terus
terbuai dengan rayuan dan kebohonganya...
karena harapan yang terlalu besar tak lain
adalah hayalan yang hanya ada dalam
benak kita bukan kenyataan kita... anehya
kita masih saja sering menaruh harapan
yang terlalu besar pada cinta sempurna
tersebut.
..
Percayalah kawan bahwa ” Tidak ada cinta
yng sempurna di dunia ini” ... oleh
karenanya stop jangan mengharap lagi
kalau kita akan mendapatkan cinta yang
sempurna karena hakikat kesempurnaan
hanya dimiliki sang pencipta.
Justru kesempurnaan cinta itu ada ketika
kita mampu mencintai cinta yang ada
Dalam hati kita sebagaimana kita mencintai
diri kita sendiri...

Tak berlebihan jika ku katakan
Kesempurnaan cinta adalah ketika kita
mampu mencintai
Dengan ketulusan dan keihlasan hati

By : Isabella

"Apakah kamu sudahmendengarkan?"

Suatu ketika ada seorang manusia menantang Allah. Ia berkata, "Tuhan, kalau memang Engkau Maha Kuasa, tunjukkan kepadaku:
Kirimkan api untuk membakar semak ini seperti pada Musa maka aku akan mengikutiMu;
Runtuhkan tembok ini seperti cerita Yosua maka aku akan bertempur untukMu;
Tenangkan ombak di lautan ini seperti ceritaMu dalam Perjanjian Baru maka aku akan yakin kepadaMu."

Dan manusia itu duduk di dekat sebuah semak-semak, di samping sebuah tembok di tepi pantai yang berangin, menunggu jawaban Allah.

Allah mendengarnya, dan menjawabnya.
Allah mengirimkan api, bukan ke semak-semak, melainkan ke gerejaNya.
Allah meruntuhkan tembok, bukan tembok itu, melainkan tembok dosa.
Allah menenangkan lautan, bukan lautan air itu, melainkan lautan jiwa yang penuh gejolak.

Dan setelah itu Allah menunggu respon dari manusia itu.
dan Ia menunggu...
Terus menunggu...
dan menunggu...

Beberapa waktu berlalu dan karena manusia itu belum melihat semak yang terbakar, tembok yang runtuh dan ombak yang tenang, maka dia mengambil kesimpulan kalau Allah tidak bertindak apa-apa.
Akhirnya ia menengadahkan kepalanya dan bertanya, "Apakah Engkau kehabisan kuasaMu?"
Dan Allah melihat kepadanya dan balik bertanya, "Apakah kamu sudah
mendengarkan?"